semarnews.com || Palu – Kebutuhan air bersih para korban gempa dan tusnami di Palu cukup tinggi. Hal ini membuat Palang Merah Indonesia (PMI) yang bergerak memberikan berbagai pelayanan di lokasi harus bekerja ekstra untuk memenuhinya. Dalam release yang diterima redaksi dinyatakan, Team WASH (Water Sanitation And Hygiene) PMI sebagai leading sector tetap siap memenuhi kebutuhan dan suplay air bersih untuk masyarakat.
Koordinator Team Wash PMI Sektor Kawatuna Narto mengatakan, dalam sehari camp Wash di wilayah tersebut mampu memproduksi air bersih sebanyak 150 ribu liter. “Intensitas penggunaan air bersih untuk minum, memasak, mandi dan cuci baju serta keperluan lainya sangat tinggi, sehingga kami cukup ekstra dalam memproduksi air” ujarnya.
Tak hanya memproduksi air bersih, Team WASH PMI juga melengkapi layanan dengan pembuatan MCK, penyediaan akses sanitasi dan kebersihan serta promosi kesehatan dengan menggunakan media KIE atau ajakan untuk menjaga pola hidup bersih dan sehat.
Salah seorang warga di shelter Petobo, Zaenal (47) mengaku sangat terbantu dengan adanya layanan layanan PMI. Menurutnya, PMI tak kenal lelah dalam membantu para korban semaksimal mungkin.
Senyum ceria anak-anak, para ibu, dan semua warga yang adalah sambutan yang mampu menghilangkan letih dan lelah petugas yang mendistribusikan air bersih PMI. Riuh riang mereka menyambut kedatangan tanki air saat memasuki area shelter pengungsian telah melunaskan segenap penatnya tugas yang dirasakan, “canda tawa anak anak dan seyum masyarakat adalah obat penawar lelah kami dalam misi kemanusiaan ini” ujar Aris, salah satu relawan WASH PMI, dengan singkat. (HQ)
————— 